Pages

Selasa, 09 Desember 2014

Kafe Kopi Rakyat Destinasi Pecinta Kopi

Kopi telah sejak lama sebagai minuman yang sangat populer didunia. Meskipun kopi telah dikenal manusia pada abad ke-9, konon kedai kopi pertama baru muncul 5 abad kemudian tepatnya di kota Constantinopel di Turki (sekarang Istambul) disanalah kopi disajikan dalam bentuk sangat hitam, kental dan tidak disaring. Perkembangan kopi terus dipopulerkan oleh orang-orang eropa dengan penambahan cream, susu dan gula. Dari Turki kemudian menyebar ke Inggris lalu Italia dan Jerman kedai-kedai kopi mulai menjamur seiring dengan status kopi sebagai komoditas penting dalam perdagangan dunia.

Di era moderen trend komunitas pecinta kopi lahir dari para pebisnis yang berkumpul di kedai-kedai kopi, sehingga status kedai kopi menjadi semakin cemerlang. Konon pula, dari kedai kopi banyak pebisnis yang mendapatkan keputusan-keputusan bisnis yang penting bersama kolega dan jaringan bisnisnya.
Han's Cofee

Demikian juga dikota Semarang dalam satu dekade ini telah tumbuh subur bisnis kedai kopi. Penggunaan nama kedai memang sudah tidak digunakan lagi namun mereka lebih memilih dengan nama Kafe atau Cafe. Tercatat ada beberapa Kafe Kopi tradisional pendatang baru yang sukses di Semarang seperti Kopi Miring di Jalan Pamularsih, WarKop Tunjang di Ketileng, Kopi JOSS di Jalan Veteran, Hans Cofee di Jalan Kaligarang dan Jalan Kertanegara, dan masih banyak lagi. Kafe-kafe tersebut tidak pernah sepi pengunjung sejak buka dari sore hingga hampir pagi.
WarKop Tunjang



Bagi pecinta kopi yang suka cafe sedikit eksklusif di Semarang ada Starbucks Coffee di Paragon City Jalan Pemuda dan Mal Ciputra Simpanglima. 

Jika ada waktu sedikit luang, ada cafe kopi yang menarik yaitu Kampung Kopi Banaran, tepatnya di Kebun Asinan Bawen sekitar 25 km arah Solo dari Semarang. Banaran Kafe, berkonsep resto yang bersatu dengan lingkungan kebun PT. Perkebunan (Persero) dan disatukan dengan area bermain, olah raga, outbound, dan wisata edukasi. Menu-menu kopi tradisional khas Indonesia dan modern juga tersedia di Banaran Cafe, sehingga cafe ini tidak pernah sepi pengunjung apalagi pada hari Minggu dan hari-hari libur.
Kafe Kopi Rakyat, Eva Coffee House

Kopi Eva didirikan tahun 1954, kedai kopi yang legendaris ini terletak sekitar 35 km arah Yogya dari Semarang tepatnya desa Bedono, Ambarawa, Kabupaten Semarang. Kafe yang berdiri di pinggir jalur padat ini memiliki udara yang sejuk, karena berada di daerah perbukitan. Kini Kopi Eva telah berganti nama menjadi Eva Coffee House. Ada yang unik di Cafe ini, dalam bon yang terima oleh pengunjung, ada tulisan besar-besar: SPD. Tulisan ini diberikan kalau pengunjung datang naik sepeda motor, sehingga tidak di bebani pajak 10%. Tapi kalau bawa mobil, ada pajaknya 10%.

Bagaimana? Setelah membaca ini, Anda jangan lupa mencoba dan menghabiskan malam nongkrong sambil nyruput kopi yang mana.

16 komentar:

Unknown mengatakan...

Coba Kopi Tarik Ungaran pak. Recomended bgt..

Unknown mengatakan...

Kopi Klotok Alun2x Bung Karno Ungaran gak kalah mantap pak sma yg di mall2x..hee

Kang Disman mengatakan...

Emang kok, yg namanya kopi lokal harus diangkat pamornya biar gak kalah ama kopi-kopi bule. Tks atas komentnya.

Pipit Komaria mengatakan...

coba kopi di alun alun ungaran pak,,, ada kopi robusta kalo gak salah ,,, hihihi

Anonim mengatakan...

Hadir!!
Hendra Cahyono
A.131.11.0075
http://enderhendraryono.blogspot.com/

Anonim mengatakan...

Saya pecinta kopi juga pak. Saya sering ke Warkop Tunjang. kapan-kapan ngopi bareng pak hehehehe.

Bobby Armando Pakpahan, A.131.11.0044, bobbyarmando.blogspot.com

Unknown mengatakan...

rekomendasi Banaran coffe Pak, :)
Vichi Martiana Lestari
a.131.11.0035
vichimartianalestari.blogspot.com

Anonim mengatakan...

kopi rempah racikan saya sendiri enak pak..join kopi tak ternilai harganya

Dian Permatasari, A.131.11.0049, dianpermatash.blogspot.com

Unknown mengatakan...

pernah dua kali sih ke Tunjang Coffee. tempatx enak. asik dibuat nongkrong buat kamu2 yang doyan nongkrong.

Novita Ribed ( A.131.11.0059)
novitajavines.blogspot.com

Unknown mengatakan...

kopi teman sejati disaat ngerjain tugas dan bikin lagi ..... dan lagi .....
Tunisia Harmani Primarsanti
A.131.11.0004
tunisiahp.blogspot.com

Unknown mengatakan...

Rekomendasi tempatnya Oke Pak, namun saya revisi untuk lokasi Warkop Tunjang di Jl.Kedungmundu Raya. Devitri Haryanti.NIM A.131.10.0097

Unknown mengatakan...

Berbicara kopi, saya lebih suka kopi khas lasem. Begitu lembut dan terasa banget pahitnya. Tanpa ampas, karena prosesnya 7 kali penyaringan. kaya minyak Sunco aja. Hahaha. . .
Apalagi tuh kopi leletnya enak banget. Bagi pecinta kopi sambil merokok kopi lelet ini pas buat kamu pecinta kopi dan perokok. Rekomendasi kopi lelet di deket AMNI enak banget.
Tapi sayangnya saya sudah mengurangi rokok saya. Jadi kalo ngajak aku, aku bisanya nemenin ngopi saja yah. Hehehe
Oby Ridloni
a.131.11.0002
oby4.blogspot.com

Unknown mengatakan...

Hadir lagi !!
Hendra Cahyono
A.131.11.0075

Visit: http://ender-net.blogspot.com/

Unknown mengatakan...

absem dulu gan

Unknown mengatakan...

nice info, aku juga suka dan kopi itu punya banyak manfaat untuk kecantikan dan kesehatan :)

Anonim mengatakan...

Eva coffee house, ngangenin... , ya kopinya, ya suasananya .... :)

Salam,
yosafattan.wordpress.com

Posting Komentar

 

Blogger

 
Blogger Templates